Ini merupakan buku langka yang membahas tentang viktimisasi kejahatan pertanahan, baik yang dilakukan oleh pemerintan maupun investor, dilengkapi dengan data berbagai kasus yang pernah terjadi di Indonesia.
Buku yang berjudul “Viktimisasi Kejahatan Pertanahan” ini ditulis oleh Dr Muhadar SH, MSi ini dan diterbitkan pada tahun 2006 di Yogyakarta oleh LaksBang Pressindo. Isinya membahas tentang bagaimana politik hukum di bidang pertanahan yang menyangkut beberapa kebijakan pemerintah atau peraturan hukumnya, apakah memberi perlindungan hukum kepada rakyat pemilik tanah atau justru cederung mengorbankan rakyat untuk kepentingan para investor yang mengatasnamakan pembangunan. Atau ke arah mana pembangunan politik hukum di bidang pertanahan sesungguhnya dibangun oleh pemerintah?
Buku Viktimisasi Kejahatan Pertanahan sumber
Dalam buku ini juga dibahas tentang perlindungan dan upaya hukum korban kejahatan di bidang pertanahan, baik dari sisi upaya hukum pidana, upaya hukum perdata, maupun sisi upaya hukum tata usaha negara.
Isi buku ini juga mengemukakan beberapa data viktimisasi mengenai aktor pelaku, tipe viktimisasi dan korban kejahatan di bidang pertanahan. Meski data-data yang disajikan dalam buku ini merupakan data-data lama, tetapi dapat dijadikan sebagai perbadingan referensi bahwa selama ini pemerintah dan pengusaha sangatlah tidak arif kepada rakyat pemilik tanah mana kala dihadapkan dengan adanya pembebasan tanah atau lahan.
Di samping itu buku ini juga membahas tentang bagaimana teori sobural (teori kejahatan) melihat venomena viktimisasi kejahatan di bidang pertanahan tersebut. penulis buku ini juga mengemukakan kebijakan kriminal atau upaya hukum menyelesaikan viktimisasi kejahatan di bidang pertanahan.
Buku ini isinya mencakup tentang pengertian viktimisasi dan viktimilogi, serta arti kejahatan dari berbagai sudut pandang, ruang lingkup kebijakan kriminal, serta teori kejahatan yang relevan dengan viktiminasisi kejahatan pertanahan,
Buku ini juga membahas politik hukum di bidang pertanahan dan perlindungan, serta upaya hukum korban kejahatan pertanahan. Selain itu buku ini juga menyajikan data viktimisasi kejahatan pertanahan yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia, baik yang dilakukan oleh investor maupun pemerintah.
Isi buku ini dibagi dalam sembilan bagian (BAB) yang saling berkaitan. Terdiri dari Pendahuluan, Beberapa Pengertian, Politik Hukum di Bidang Pertanahan, Perlindungan dan Upaya Hukum Korban Kejahatan Pertanahan, Viktimisasi di Bidang Pertanahan.
Bagian lainnya berisi Analisis Terhadap Viktimisasi Pertanahan yang Dilakukan oleh Investor (Pengusaha) Bersama Pemerintan, Analisis Teori Sobural Terhadap Kejahatan Pertanahan, dan Kebijakan Kriminal Terhadap Kejahatan di Bidang Pertanahan, serta bagian terakhir yang berisi Penutup dari semua isi buku.
Karena itu buku ini dapat digunakan oleh para pembaca tidak hanya sebatas untuk referensi mahasiswa dan dosen ilmu hukum kriminologi, tetapi juga para praktisi hukum maupun birokrat atau siapa saja yang ingin memahami victimisasi kejahatan di bidang pertanahan.