Sebagai daerah yang dijuluki kota juang, tidak heran jika Bireuen banyak sekali menyimpan Tempat - Tempat bersejarah sisa - sisa perjuangan dan peperangan tempo dulu. setelah kemaren postingan saya tentang bunker jepang di Kecamatan Kota Juang, sekarang kita akan melihat Bunker Jepang yang terletak di Cot Batee Geulungku, tepatnya di Perbatasan Kecamatan Pandrah dan Simpang Mamplam.
Bunker dengan pintu masuk berukuran 2x3 meter itu memiliki 17 anak tangga. Saat ini, katanya, sedang dibersihkan oleh warga setempat untuk dikembangkan menjadi tempat wisata. Karena selain bernilai sejarah, menurut warga, bunker yang panjangnya sekitar dua kilometer juga tembus ke pinggiran pantai Teupin Jalo, Simpang Mamplam. Hingga saat ini, belum ada warga yang berani masuk untuk menelusuri bunker tersebut, karena ditakutkan ada binatang buas yang menjadi penghuni bunker tersebut.
Data Bunker Peninggalan Jepang
- Lokasi Cot Batee Geulungku, Bireuen.
- Pintu masuk ke bungker berukuran 2x3 meter
- Bunker yang panjangnya sekitar dua kilometer itu memiliki 17 anak tangga
- Kedalamannya sekitar 5,1 meter
- Bunker itu tembus ke pinggiran pantai Teupin Jalo, Simpang Mamplam, Bireuen.
- Di dalamnya terdapat lorong dan tempat tahanan.
- Kini dibersihkan warga untuk dijadikan lokasi wisata