Pecel Pincuk

pecel pincuk osa.jpg
(courtesy of @ayahkasih)

Hari Minggu pagi, 25 Februari kemarin, saat sedang menyusuri jalan Dago mengikuti Car Free Day, saya melihat lapak di pinggir jalan. Yang menarik adalah tulisan di standing-banner: PECEL PINCUK.

pecel pincuk2.jpg
Bahan-bahan pecel pincuk (©egamartoyoedo)

Pecel adalah campuran aneka sayuran dan daun seperti daun ubi rambat/singkong, bayam, kangkung, kacang panjang, tauge dan daun kenikir (Cosmos caudatus) yang direbus + tahu goreng potong dadu + lontong + kerupuk dengan disiram bumbu sambal kacang.

pecel pincuk.jpg
Pecel pincuk (courtesy of @ayahkasih)

Sedangkan pincuk adalah wadah daun pisang yang dilipat menyerupai kerucut terbalik dan disematkan lidi sebagai pengikat. Karena ujung bawahnya yang runcing, maka pincuk tidak dapat berdiri, jadi pincuk harus dipegangi.

Penjual pecel pincuk bernama teteh Osa. Rahasia kelezatan pecel pincuk teteh Osa ada pada kecombrang (Etlingera elatior) yang memberikan aroma dan rasa berbeda. Maknyus, pokoknya.(*)

teh osa.jpg
Teteh Osa (©egamartoyoedo)

Terima kasih untuk para pembaca yang sudah membaca tulisan ini.

Salam kuliner Indonesia.

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now
Logo
Center