source: www.republika.co.id
Tanggal 10 September merupakan salah satu hari yang istimewa bagi anggota TNI (tentara Negara Indonesia), khususnya anggota TNI AL (Angkatan Laut), karena pada hari ini merupakan tonggak awal berdirinya TNI AL sejak 72 tahun yang lalu.
September 10 is one of the most special days for TNI members, especially for member of Indonesian navy, because today is a milestone of Navy establishment since 72 years ago.
Angkatan perang yang bertanggung jawab atas operasi pertahanan negara Republik Indonesia di laut ini lahir dan didirikan dengan nama Badan Keamanan Rakyat (BKR Laut) pada tanggal 10 September 1945 yang dipelopori oleh pelaut-pelaut veteran Indonesia yang pernah bekerja dibawah Angkatan Laut Kerajaan Belanda dan Kaigun pada masa penjajahan Jepang.
Indonesian navy was born and formed under the name of Badan Keamanan Rakyat (BKR Laut) on 10 September 1945 pioneered by Indonesian veteran seamen who had worked under the Royal Dutch Navy and Kaigun during the Japanese occupation
Dengan segala kekuatan dan kemampuan yang dimiliki olehnya, organisasi militer ini turut berkontribusi dalam bidang bidang pertahanan dan keamanan di Indonesia, khususnya wilayah pertahanan laut. Hingga saat kekuatan TNI AL berpusat di Tanjung Priok dan di Tanjung Perak serta didukung oleh satu komando lintas laut militer (kolinlamil).
With all of the strengths and capabilities that they have, this military organization contributes in the field of defense and security in Indonesia, especially marine defense areas. Until now the Navy centered in Tanjung Priok and in Tanjung Perak and it is also supported by a military cross-border command (kolinlamil).
source: www.republika.co.id
TNI AL dipimpin oleh seorang Kepala Staf Angkatan Laut yang lebih dikenal dengan sebutan KASAL. KASAL merupakan pemimpin tertinggi di markas besar Angkatan Laut (MABESAL). Hingga sekarang organisasi militer ini dipimpin oleh Laksamana Madya TNI Ade Supandi.
The Navy was led by a head of Navy Staff known as KASAL. KASAL is the highest leader in the Navy (MABESAL). Until now this military organization is headed by Mr. Admiral Madya TNI Ade Supandi.
Kita mengharapkan, pada ulang tahun yang ke 72 tahun ini semoga TNI AL Indonesia berperan sebagai poros maritim dunia yang berperan sebagai komponen utama pertahanan laut dan berfungsi sebagai penangkal, penindak dan pemulih.
We hope that on the 72nd anniversary, Indonesian Navy may play a maritime axis of the world that acts as a major component of marine defense and serves as an antidote, deterrent and restorer.