The meaning of a graduation > makna sebuah wisuda #Billingual

image

Graduation is the result of a struggle in an education, on graduation day a person will show a title to his parents and brother. Certainly a very proud thing for parents when their children cross a red carpet to take a degree.
But apart from all that, graduation is just a sweetener in the world of education because the real struggle is after earning a degree, we will struggle with other graduates to get a decent job. At that moment we realize that the real rival is a graduate friend while taking the title.
Actually in the life of education we have been taught about the real life of the struggle to make the final project (thesis). Where day and night is just a time change, during the day we have to face thesis writing and hear all the words of the professor and at night we have to finish the final project.
In completing the thesis and final project we have to run with the time and targets that have been determined. But apart from all that, that's part of the real struggle where we have to learn how to deal with a superior and meet all the targets that have been determined.
If we analyze from two cases that is the case of the struggle in the education period and the case of struggle after the actual education is the same, if we seriously will certainly be able to achieve it.

what does a title mean?

Actually there is no significant difference to a person who has a degree with a person who has no degree.
It's just that people who have a degree sometimes there is little prestige to do simple work.
The education system in Indonesia is always instilling an ideology to work in other people's place or work in a company, but many graduates every year who do not have a job.
It is fitting for us to exemplify education like Japan that grow new entrepreneurs every year.

Can make wood become charcoal, rice has become porridge.
This is our existing educational system in our country, 4 years of college but lost with science that got in a training in just 1 month.
Tens of millions of money is spent but education only gets a degree at the end of education.

Comrade stemian wherever you are, successful entrepreneurs are not highly educated people and printers, but successful entrepreneurs are people who quickly understand and understand about this life and who are grateful and genuine in running a business.

Wisuda merupakan hasil dari sebuah perjuangan dalam sebuah pendidikan, pada hari wisuda seseorang akan memperlihatkan sebuah gelar kepada orang tua dan saudaranya. Tentu suatu hal yang sangat membanggakan bagi orang tua saat anaknya melintasi sebuah karpet merah untuk menganbil sebuah gelar.
Namun terlepas dari semua itu, wisuda merupakan hanya sebuah pemanis dalam dunia pendidikan karena perjuangan yang sesungguhnya adalah setelah memperoleh sebuah gelar, kita akan berjuang dengan lulusan lainnya untuk mendapatkan sebuah pekerjaan yang layak. Pada saat tersebut baru kita sadari bahwasanya saingan yang sebenarnya adalah kawan lulusan saat mengambil gelar.
Sebenarnya dalam kehidupan pendidikan kita sudah diajarkan tentang kehidupan yang sesungguhnya yaitu perjuangan membuat proyek akhir (skripsi). Dimana siang dan malam hanyalah waktu yang berganti, siang hari kita harus menghadapi coretan buku skripsi dan mendengar segala perkataan dosen dan pada malam hari kita harus menyelesaikan proyek akhir.
Dalam menyelesaikan skripsi dan proyek akhir kita harus berlari dengan waktu dan target yang telah ditentukan. Namun terlepas dari semua itu, itulah sebagian dari perjuangan yang sesungguhnya dimana kita harus belajar cara menghadapi seorang atasan dan memenuhi segala target yang telah ditentukan.
Jika kita anisis dari dua kasus yaitu kasus perjuangan dalam masa pendidikan dan kasus perjuangan setelah masa pendidikan sebenarnya sama, jika kita bersungguh-sungguh pasti akan bisa mencapainya.

image

#apa arti sebuah gelar?
Sebenarnya tidak ada perbedaan yang signifikan terhadap orang yang mempunyai gelar dengan orang yang tidak punya gelar.
Hanya saja orang yang mempunyai gelar terkadang sedikit ada sebuah gengsi untuk melakukan pekerjaan yang sederhana.
Sistem pendidikan yang di indonesia ini selalu menanamkan sebuah ideologi untuk berkerja ditempat orang lain atau bekerja di suatu perusahaan, padahal banyak sekali lulusan setiap tahun yang tidak mempunyai pekerjaan.
Sudah sepatutnya kita mencontohkan pendidikan seperti jepang yang menumbuhkan pengusaha pengusaha baru setiap tahunnya.

Apa boleh buat kayu sudah jadi arang, nasi sudah jadi bubur.
Inilah sistem pendidikan yang ada dinegeri kita, 4 tahun kuliah namun kalah dengan ilmu yang di dapatkan di sebuah pelatihan hanya dalam 1 bulan.
Puluhan juta uang dihabiskan namun pendidikan hanya sekedar mendapatkan sebuah gelar pada akhir pendidikan.

Kawan stemian dimanapun anda berada, pengusaha yang sukses bukanlah orang yang berpendidikan tinggi dan printer, namun pengusaha yang sukses itu adalah orang yang cepat mengerti dan memahami tentang kehidupan ini serta yang bersyukur dan bersungguh dalam menjalankan sebuah usaha.

image

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now