#Kems : Who is Curator ?

Saleum Rakan-rakan ban sigom donja !!

image
Source

Begitu panasnya hari ini, tapi semoga semua teman-teman sehat, sukses dan semangat terus. Dan semoga selalu dilimpahkan rezeki oleh Allah SWT, Aamiin.

Kisruh sesama yang berasal dari salah satu postingan Steemian dari negara luar menjadi topik yang Hot beberapa jam yang lalu. Itu menjadi tanda bahwa kita semua peduli dengan kondisi saat ini dan mencari celah agar kurator menjadi sasarannya dan ingin mencari "Kurator Konten" yang bisa memberikan vote terhadap postingan yang bagus atau tidak, agar postingan itu mendapatkan apa yang diinginkan.

Vote itu merupakan hak seluruh Steemian, mau vote atau tidak itu terserah pada usernya. Maka dari itu timbul pendapat dan pemahaman dari teman-teman lain mengenai makna vote. Oleh karena itu muncullah ide untuk mencari "Kurator Konten Hebat" seperti yang dimuat dihalaman blog bang @abunagaya tentang Semoga Cepat Lahirnya Konten Kurator Hebat dan Mengembalikan Steemit ke Fitrahnya. Namun itu adalah pendapat dari beliau dan abang-abang yang lainnya. Tak apa, tapi saya juga punya pendapat sendiri yang mungkin bisa didiskusikan.

Sebelumnya saya sudah berkomentar di postingannya bang @abunagaya disini. Dengan beberapa rincian yang saya buat. Namun, akan saya paparkan disini juga guna menambah referensi bagi saya sendiri dan teman-teman lainnya.

image
Source

Berikut paparan dari saya :

  1. Steemit Inc, memberikan sebuah lapak atau wadah dimana kita bisa berekspresi namun tidak ada aturan khusus seperti apa dan harusnya bagaimana untuk kita muat pada postingan. Rulesnya juga tidak diberikan karena memang ini wadah untuk bebas berkarya.

  2. Tiap-tiap postingan mempunyai lokasi untuk menekan tombol vote yang berada dipaling bawah postingan. Tombol vote ini banyak hadir dibeberapa medsos, termasuk di Steemit. Itu merupakan sebuah icon untuk melakukan pilihan.

  3. Vote adalah istilah singkat yang ada di Steemit, nama kerennya adalah Kurasi. Kurasi dimaksud adalah untuk memberikan nilai bagi setiap postingan yang menurut anda sukai atau tidak. Itu hak kita semua dalam memberikan Vote. Mau di pencet atau tidak pada tombol itu.

  4. Di Steemit, kita sebagai Kreator Konten yang menghasilkan karya-karya yang dituang kedalam postingan. Sama halnya dengan menjadi kreator konten di medsos lain, contohnya Youtube, terserah orang juga suka atau ga suka sama video yang kita bikin.

  5. Seluruh Steemian adalah Kurator. Mengapa demikian? Karena disetiap postingan kita pasti ada memberikan Vote (nama kerennya "Kurasi"). Maka dari itu kita disebut sebagai Kurator.

  6. Konten-konten yang hadir di Steemit kita berikan Kurasi tersebut dengan memilih dan memilah Konten. Untuk itu, dengan kata lain kita juga disebut sebagai "Kurator Konten" (Steemian yang memberikan Kurasi kepada Konten).

Kesimpulan

Steemit menjadikan kita sebagai orang-orang yang kreatif dalam menghadirkan karya. Steemit juga menjadikan kita seorang Kreator Konten yang dapat memberikan Kurasi terhadap postingan milik orang lain dan dengan kata lain kita disebut sebagai "Kurator Konten".

Steemit juga tidak memberikan rules khusus untuk membuat postingan maka dari itu kita bebas untuk berkarya. Rules-rules yang ada itu hanya dimaksudkan untuk tim project tertentu dengan beberapa third party app contohnya seperti Utopian. Disana memang ada rules khusus untuk menghadirkan postingan. Namun di Steemit tidak ada, untuk itu kita semualah yang harus menjadi Kurator Konten Hebat" untuk dapat memilih dan memilah postingan sehingga Kurasi itu dapat tersalurkan.

Namun apabila nanti pun ada pemilihan atau pencarian Kurator untuk Konten, maka akan jadi sebuah project, dimana para Kurator Konten akan diberikan rules khusus untuk dapat memilih dan memilah postingan. Bagus sih, tapi apa mereka sanggup? Wallahualam.

Demikian pendapat saya dan terima kasih telah membaca.

Jangan Lupa Bahagia

Regards,

@kemal13



LOGO KSI BANDA ACEH.png
Join to Discord Komunitas Steemit Indonesia

follow_kemal13.gif


LOGO KSI BANDA ACEH BANNER.png

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now