Seraplah gosip mengenai orang lain, tetapi berpikirlah dua kali sebelum meneruskannya kepada orang lain.
Eh.. kamu tau gak, kalau si Anu ternyata Syi'ah?
Masak iya??
Dan bla.. bla.. bla..
Jangan bilang siapa-siapa apa yang aku ceritakan ini ya??
Gosip bisa menghancur leburkan kredibilitas orang lain, tapi jangan juga serta-merta menolak mendengar rumor skandal dengan ngatakan kalau kita tidak berminat pada permainan bisik-bisik ini.
Gosip itu boleh-boleh saja, tapi ingat berhati-hatilah menggunakannya.
Ya, mengatakan kalau si Anu itu Syi'ah kepada teman mungkin bisa menyingkirkannya dan memungkinkan kita untuk mengambil tanggung jawab atas proyek maha bergengsi ini.
Tapi, sebelum memulai coba bayangkan tampak buruknya jika dia tau kalau kita yang menyebarkan kabar kesyiahannya. Satu teman mendadak menjadi musuh, dan bayangkan kalau ternyata dia tidak syi'ah. Woow...
Karena itu dengarlah gosip, tunjukkan minat kita pada gosip dan tertawakan lah atas proyek gosip. Sesekali, teruskanlah kepada orang lain. Sepanjang masih memikirkan konsekuensi yang akan timbul.
Tapi berhati-hatilah jangan sampai orang mengira bahwa kita adalah sumbernya.
Tulisan ini hanya mencoba mengerucutkan tulisan @senja.jingga https://steemit.com/indonesia/@senja.jingga/steemit-dan-kewarasan-warganet
Agar lebih terarah menuju pribadi yang lebih baik.. Amiin...