Antara pantai n pasir putih aku berdiri
Memandang awan biru yg mulai redup
Perlahan sembunyi dbalik awan hitam
Wajahnya sayu...
Mengundang tanya dri burung-burung
Mungkinkah hari ini langit akan menangis?
Gelombang ombak menari....
Mengikut irama sepoi angin
Mungkin benar akan menangis
Aku masih berdiri
Menikmati desiran pasir putih yg tersapu ombak
Ingin rasa terhanyut dalam irama alam
Yg semakin tenang & nyaman
Karna diluar sana bising!!
Burung terbang lalu kembali kesarangnya
Tak kuasa melihat hiruk pikuk kota
Yg terasa pengap, sesak &panas
Wahai langit....
Mengapa tidak kau menangis saja ditengah keramaian kota?
Agar ianya sejuk &senyap
Meredakan prahara didalamnya
Atau mungkin ditengah hutan yg berkobaran api
Agar ianya redup dan tak lagi ada polusi
Ah.. ilusi
Dari hamparan pantai
Mata ini tak ingin berkedip
Mencoba menerawang indahnya laut biru
Dari hamparan pantai
Ku lihat awan yg akhirnya menangis syahdu
Tanpa petir
Tanpa angin
Rasanya aku tak ingin kembali
Terasa nyaman