Reposisi NDP Harus Mendarah Daging Dalam Setiap Hembusan Nafas seorang Kader

Assalaamualaikum Wr. Wb...
Bicara perihal NDP, ada satu pertanyaan besar pada kita seluruh kader HMI, masih layakkah organisasi ini disebut Himpunan Mahasiswa Islam? Apakah HMI bisa dikatakan organisasi pembaharu/khususnya dalam konteks pemikiran Islam? Dan tidak kalah pentingnya apakah organisasi ini masih layak disebut sebagai Organisasi anak kandung ummat dan bangsa?
Pertanyaan-pertanyaan tersebut muncul karena beberapa indikasi.

  1. Semakin memudarnya citra HMI sebagai organisasi pembaharu pemikiran Islam
  2. Muncul kesan semakin lunturnya pengalaman dan akhlak Islam dikalangan kader-kader HMI, jadi tidak heran banyak diantaranya seorang kader malah hijrah ke organisasi lain bahkan bukan dalam lingkungan kampus sekuler saja tapi dalam lingkungan kampus umum juga banyak yang kecewa akan HMI ini karena banyak diantara kader-kader itu tidak mencerminkan bahwa dirinya seorang kader Himpunan Mahasiswa Islam
  3. Rendahnya minat kader-kader HMI untuk mendalami nilai-nilai Islam terutama belajar NDP
  4. Tidak kalah penting akhir - akhir ini komitmen HMI terhadap persoalan keummatan mulai kendor
    Organisasi yang disebut anak kandung ummat dan harapan masyarakat Indonesia kini mulai melupakan ibu kandungnya, sebut saja contoh kasus yang akhir-akhir ini terjadi melanda kader HMI pada saat melakukan aksi refleksi 20 th reformasi mendapat perlakukan refresip dari pihak aparat dan ini kasus banyak menuai kritikan, saran, dan bahkan aksi dukungan dari pihak HMI itu sendiri bahkan dari pihak KAHMI juga telah menyatakan sikap. Namun HMI masih saja ada sedikit kejanggalan ataupun kekecewaan terhadap segelintir kader yang enggan bicara bahkan bergerak untuk mendukung pihak korban dan mengecam aparat yang bersangkutan dalam peristiwa tersebut. Seharusnya ini bukan hanya menjadi PR bagi kita keluarga besar HMI tetapi ini suatu pukulan bagi seluruh aktivis senusantara. Karena teman-teman kita melakukan aksi demonstrasi menyuarakan apa yang perlu dievaluasi dari masa ke masa pasca reformasi digandrungkan. Dan itu bukan hanya tugas kita kader HMI tapi saya rasa itu adalah tugas dan kewajiban seluruh aktivis Nusantara untuk menjaga kesatuan dan keutuhan NKRI. Ini suatu pukulan bagi seluruh aktivis Nusantara, karena mungkin hari ini kader HMI menjadi korbannya dan kita tidak bisa memastikan keamanan aktivis lainnya dihari esok ketika melakukan demonstrasi mengkritiki bangsa kita sendiri.
    HMI telah lama berkiprah dan melukiskan banyak prestasi untuk ummat dan bangsa dengan dibuktikan banyaknya lahir tokoh-tokoh hebat dari Himpunan ini. Tapi ironisnya kader HMI mengalami kelelahan intelektual dan kehilangan kreativitas. Yang menyebabkan kader HMI terjebak dalam rutinitas dan dinamika yang tak berarti.
    Dan untuk mengatasi kemunduran kualitas kader tersebut perlu diasah kembali reposisi NDP dalam setiap hembusan perjuangan seorang kader HMI, karena dengan demikian belajar dan mendalami NDP akan mengembalikan tauhid sebagai paradigma gerakan kader-kader HMI.
    ber HMI haruslah dibarengi dengan semangat keIslaman dan KeIndonesiaan karena HMI hadir ditengah-tengah masyarakat sebagai anak kandung ummat dan bangsa.
    15272660751512013982239.jpg
H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now