source
"1 cup milk can pay off debt "
In early January 1987, after a thirty-year-old celebration party, a poor boy living from door-to-door sales found that in his pocket only a few rupiahs remained, and at that time he was very hungry.
The little boy decided to ask for food from the next house. But the boy lost his courage when a beautiful young woman opened the door of the house. The little boy did not ask for food, he just dared ask for a glass of water.
And the young woman looked inquiringly, thinking that the boy must be hungry, so he brought a large glass of fresh milk from his refrigerator. The boy was stunned in surprise & drank it slowly, as he gazed with compassion from the lady, and soon the little boy asked innocently, "How much do I have to pay for this big glass of milk .. ???" and the lady replied with a smile, saying: "You do not have to pay anything." "Since we were small, our mother taught not to accept payment for any kind of goodness," said the woman in a wise voice & sounded sincere. shed tears the tears of the boy Boy then finished his milk and said: "From inside my deepest heart, I thank you so much ... May Allah reply to your sincerity & kindness ..."
Long story short, 22 years later, the young woman, became old and suffered a very serious and critical illness. Doctors all over the big cities in West Java have no one to handle the disease.
They finally sent him to the city of Jakarta, where there is a specialist who is very expert, in a famous Hospital is able to deal with the rare disease to conduct a deeper examination. By the time the Specialist heard the woman's name and home from her nurse, there was a strange glow in the doctor's eye. Immediately he got up and raced down the hall of the most Bonafide hospital in Jakarta, & immediately headed to the room where the patient was treated.
Clothed in a medical robe, the young doctor met the woman. He immediately recognized her at first sight. He then returned to the team's consulting room and decided to do his best to save the woman's life. and since that day, He has always paid special attention & special attention to the case of an elderly patient's disease.
After going through a very long struggle, finally gained victory... The woman is healed .. !! and Dr. This specialist asks the hospital's finance department to send all medical bills to her for approval and recapitulation of her treatment. ..not long ago the Doctor looked at his bill, and wrote something on the top corner of the bill, and then sent it to the patient's room through one of his sisters. For a moment the old woman was afraid to open the bill, she was very convinced that she would not be able to pay the bill even though it had to be paid in installments for the rest of her life ...
Finally, He ventured to open & read the bill, and he was very surprised to have paid all his bills for 2 months of his care, & there was something that caught his attention on the top corner of the bill. He read the bold paper stamped the hospital stamp & read...
"It was paid back 22nd ago with a large glass of milk ..." signified ... (Name of Specialist Doctor who treats it) just wasted cash Tears of happiness flooded his eyes. He prayed softly as he said: "thank you O God, that love & love Your darling has watered all the earth through the heart and the hands of your servant you want ..."
"1GELAS SUSU MAMPU MEMBAYAR LUNAS HUTANG"
Pada bulan awal Januari 1987 silam, usai pesta perayaan malam pergantian th, ada seorang bocah lelaki miskin yang hidup dari menjual barang asongan dari pintu ke pintu, menemukan bahwa di kantongnya hanya tersisa beberapa Rupiah uangnya, dan kala itu dia sangat lapar sekali.
Bocah kecil tersebut memutuskan untuk meminta makanan dari rumah berikutnya. Akan tetapi anak itu kehilangan keberanian saat seorang wanita muda cantik membuka pintu rumah. Bocah kecil itu tidak jadi meminta makanan, ia hanya berani meminta segelas air.
Dan wanita muda tersebut melihat dengan menyelidik, dan berpikir bahwa anak lelaki tersebut pastilah lapar, oleh karena itu ia membawakan segelas besar susu segar dari dalam lemari es nya. Bocah itu tertegun heran & meminumnya dengan lambat, seraya ditatap dengan penuh iba hati dari wanita tsb, dan tak lama kemudian bocah kecil itu bertanya dengan polos, ” Berapa saya harus membayar untuk segelas besar susu ini..???” dan Wanita itu menjawab dengan penuh senyuman, seraya berkata : “Kamu tidak perlu membayar apapun dik”. ” sejak kami kecil, Ibu kami mengajarkan untuk tidak menerima bayaran untuk segala bentuk kebaikan” kata wanita itu dengan suara yg bijak & terdengar ikhlas. Seraya menitikan airmata Bocah lelaki itu kemudian menghabiskan susunya dan berkata : ” Dari dalam hatiku yg paling dalam, aku berterima kasih banyak pada Anda…Semoga Allah SWT membalas ketulusan & kebaikan Anda…”
Singkat cerita, 22tahun kemudian, wanita muda tersebut, menjadi tua dan mengalami sakit yang sangat serius dan kritis. Para dokter diseluruh kota-kota besar di Jawa Barat sudah tidak ada yang sanggup menangani penyakitnya.
Mereka akhirnya mengirimnya ke kota Jakarta, di mana terdapat dokter spesialis yang sangat ahli, disebuah Rumah Sakit terkenal mampu menangani penyakit langka tersebut untuk melakukan pemeriksaan lebih dalam. Pada saat Dokter Spesialis itu mendengar nama & kota asal si wanita tersebut dari susternya, terbersit seberkas pancaran aneh pada mata dokter tsb. Segera ia bangkit dan bergegas turun melalui hall rumah sakit paling Bonafid diJakarta itu, & segera menuju kamar sipasien wanita tersebut dirawat.
Dengan berpakaian jubah kedokteran, dokter muda tsb menemui si wanita itu. Ia langsung mengenali wanita itu pada sekali pandangan pertama. Ia kemudian kembali ke ruang konsultasi team dokter dan memutuskan untuk melakukan upaya yang paling terbaik untuk menyelamatkan nyawa wanita itu. dan sejak hari itu, Ia selalu memberikan perhatian yg sangat spesial & khusus pada kasus penyakit pasien wanita tua yg satu itu.
Setelah melalui perjuangan yang sangat panjang, akhirnya diperoleh kemenangan.. . . Wanita itu sembuh..!! dan Dr. Spesialis ini meminta bagian keuangan rumah sakit untuk mengirimkan seluruh tagihan biaya pengobatan kepadanya untuk persetujuan dan rekapitulasi pengobatannya. ..tak lama berselang kemudian Dokter melihat tagihannya, dan menuliskan sesuatu pada pojok atas lembar tagihan, dan kemudian mengirimkannya ke kamar pasien melalui salah satu susternya. Sejenak Wanita tua itu takut untuk membuka tagihan tersebut, dibenaknya ia sangat yakin bahwa ia tak akan mampu membayar tagihan tersebut walaupun harus dicicil seumur hidupnya…
Akhirnya dengan membaca Basmallah Ia memberanikan diri untuk membuka & membaca tagihan tersebut, dan ia sangat terkejut ternyata sudah dibayar lunas semua tagihannya selama 2 bulan perawatan dirinya, & ada sesuatu yang menarik perhatiannya pada pojok atas lembar tagihan tersebut. Ia membaca tulisan tebal yg dicap stempel Rumah Sakit & berbunyi….
“Telah dibayar lunas 22th yg lalu dengan segelas besar susu…” tertanda…(Nama Dokter Spesialis yg merawatnya) kontan saja bersimbah Air mata kebahagiaan membanjiri matanya. Ia berdoa lirih seraya mengucapkan : ” Subhannallah…., terima kasih ya Allah, bahwa cinta & kasih Sayang MU telah menyirami seluruh bumi ini melalui hati dan tangan-tangan hambamMu yang kau kehendaki….”
regards.
