Pondok Buyung - Warung Padang di Sydney

PB1.jpg

Jika anda berkunjung ke Sydney yang dikenal dengan Opera House dan Harbour Bridge-nya dan waktu makan siangpun tiba, Warung Makan Khas Padang yang satu ini menjanjikan cita rasa khas Padang yang memanjakan lidah dengan harga yang terjangkau di kocek. Iya, Pondok Buyung sangat populer di kalangan warga, bukan hanya mahasiswa dan warga Indonesia di Sydney, namun penduduk lokal juga tidak kalah ramai berkunjung ke warung yang satu ini.

PB2.jpg

Berbagai menu khas padang dan Indonesia tersedia di warung ini. Saya pernah makan siang dengan lauk rendang daging dan gulai daun singkong khas padang dengan harga hanya AU$ 9. Cukup murah dibandingkan dengan restoran lain dengan menu serupa dengan banderol AU$13 sampai AU$20. Rasa rendang dan gulai daun singkongnya benar-benar khas padang dan hampir sama dengan rasa warung padang di sekitar Jembatan Pasar Senen, Jakarta.

PB3.jpg

Tontonan siaran televisi Indonesia juga terpampang jelas didalam warung. Bagi anda yang kangen tontonan TV Indonesia akan menjadi alternatif peneman anda kala menikmati nasi padang yang lezat di warung ini.

PB4.jpg

Bagi muslim, anda juga bisa menunaikan shalat zuhur ataupun ashar di warung ini sembari menunggu sajian es cendol dihidangkan.

Lantas bagaimana cara menuju ke warung yang beralamat di 140 Anzac Pde, Kensington, Sydney ini? Jika anda naik kereta api dan turun di Central Station, naiklah bus di halte Eddy Avenue Stand C dengan menumpang bus M10, 391, 395 atau 396 yang hanya memakan waktu total sekitar 15 menit untuk sampai di Pondok Buyung.

Jika anda kebetulan berkunjung ke Opera House dan berada di Circular Quay Station, menyeberanglah menuju Alfred Street Stand B, naiklah bus 396, 399 atau L4, hanya memakan waktu sekitar 20 menit menuju ke Warung Pondok Buyung tersebut. Ongkos bus juga terjangkau, yaitu hanya AU$ 3,6 atau Rp 36.000. Semoga bermanfaat.

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now
Logo
Center