Saya memiliki dua cerita terpisah tentang orang-orang yang secara pribadi mengalami penampakan aneh yang tidak berhubungan di Rumah Sakit Spesialis Ipoh. Ipoh adalah ibu kota Perak dan tetap menjadi salah satu kota terbesar di Malaysia. Hari ini, Ipoh adalah kota terbesar keempat di Malaysia. Pada 2009, ia memiliki populasi 702,464, dengan total penduduk daerah perkotaan 1.143.778. Ini peringkat sebagai pusat perkotaan terpadat keenam di Malaysia.
Insiden pertama ketika Robert Chew adalah sekitar 13 tahun ketika dia dirawat di Rumah Sakit Spesialis Ipoh untuk penyakit perut dan diare. Bagaimanapun, dia harus tinggal selama 3 hari dan 3 malam. Setidaknya 12 anak tinggal bersama di bangsal pada waktu itu. Pada malam hari, ada banyak suara, seperti banyak orang berbicara di bangsal dan koridor, suara kursi roda, orang-orang bergegas ke meja operasi, banyak tertawa dan menangis tetapi anak-anak tertidur lelap di bangsal dan tidak ada orang di sekitar . Menurut Robert itu sangat menakutkan dan aneh. Mungkin dia seharusnya meminta beberapa pil tidur.
Dalam insiden kedua, Shereen Teoh sedang bersama temannya dan mereka mengunjungi seorang teman yang diterima. Ketika mengunjungi temannya, dia merasa sangat lelah dan sangat dingin seperti dia benar-benar tidak sehat. Ketika dia pergi setelah mengunjungi temannya, dia melompat ke sisinya untuk menghindari seorang wanita bergegas di sepanjang koridor dan melewatinya. Temannya yang berjalan tepat di belakangnya bertanya pada Shereen apa yang salah dengannya.
Shereen bingung dan mengatakan bahwa dia hanya menghindari wanita itu. Temannya terkejut dan mengatakan kepadanya bahwa tidak ada orang di sana. Shereen merasa dia pasti sakit dan harus dilihat banyak hal. Ketika dia sampai ke mobilnya bersama temannya, dia melihat ke bawah tempat parkir bawah tanah di rumah sakit dan dia melihat ada tumpukan makanan di troli.
Kemudian dia melihat seorang wanita yang jongkok dengan lututnya memeluk tubuhnya dan tangannya sibuk seperti makan dari troli. Shereen berpikir itu aneh dan menakutkan ketika wanita itu berbalik dan menghadapinya dan tersenyum mulutnya dipenuhi dengan makanan setengah dimakan! Ya Tuhan! Dia benar-benar panik! Temannya mengatakan bahwa Shereen tampak sangat pucat, tetapi Shereen mengucapkan doa singkat dan segera mengendarai mobil dengan kecepatan leher patah, jauh dari Rumah Sakit Spesialis Ipoh.