Senyum adalah sedekah

Untitled-2ty.jpg

Dalam ajaran Islam, sebuah senyuman terhadap orang lain yang dilakukan seseorang secara ikhlas dapat bernilai sedekah. Senyum bisa membuat hati orang yang memandangnya menjadi senang. Itulah sebabnya senyum termasuk bagian dari ibadah yang paling murah dan mudah dilakukan. Namun sayangnya masih ada juga orang yang sulit untuk tersenyum.

Nabi Muhammad SAW menganjurkan manusia untuk selalu bersedekah setiap hari, yaitu mulai terbitnya sang surya sampai terbenamnya matahari. Salah seorang sahabat Rasulullah yang tidak memiliki apa-apa untuk disedekahkan bertanya kepada Beliau, "Jika Kami ingin bersedekah, namun Kami tidak memiliki apa pun, lalu apa yang bisa kami sedekahkan dan bagaimana kami menyedekahkannya?".

Kemudian Rasulullah SAW menjawab, "Senyum kalian bagi saudaranya adalah sedekah, beramar makruf dan nahi mungkar yang kalian lakukan untuk saudaranya juga sedekah, dan kalian menunjukkan jalan bagi seseorang yang tersesat juga sedekah." (H.R. Tirmizi dan Abu Dzar).

Sesungguhnya semua orang bisa dengan mudah tersenyum, tetapi pengaruh kondisi fisik atau mental seseorang bisa menyebabkannya sulit untuk tersenyum. Orang yang memiliki cacad fisik, misalnya ada kelainan pada wajahnya bisa saja sulit tersenyum. Begitu juga orang yang berwajah manis, sehat secara fisik, tetapi sulit untuk tersenyum karena hatinya yang busuk dan pikirannya penuh dengan prasangka negatif.

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now