Ketika Google Translate Mengejek Saya

Screenshot_2018-02-26-14-28-49.jpg

Menyadari kemampuan Bahasa Inggris saya yang baru seputar "yes" dan "no", sementara teman-teman di WAG Steemit rata-rata memosting tulisan dengan dua bahasa. Mulailah saya mencari jalan alternatif. Jalan alternatif paling pintas adalah alat bantu google translate.

Dengan semangat empat lima, saya mulai mengetik kalimat, "Keindahan kadang sangat dekat dengan kita."

Lansung keluar, " Beauty is sometimes very close to us."

Saya baca ulang kalimat tersebut, lalu semata-mata karena "firasat saja", saya menghubungi seorang teman yang saya yakin memahami bahasa Inggris dengan baik (beliau juga sastrawan Aceh). Saya tanyakan apakah, "Beuty is sometime very close to us," bisa diartikan, "Keindahan kadang sangat dekat dengan kita?"

"Tidak bisa, Ida."

"Jadi yang benar bagaimana?"

"There is something beautiful around us."

Jawaban dia memupuskan harapan saya untuk menulis dalam Bahasa Inggris. Jika satu kalimat pendek saja bisa serusak itu, bagaimana kalau satu paragraf?

Google Translate benar-benar telah berhasil mengejek saya. Mungkin ini bisa terjadi karena struktur kalimat dalam bahasa Inggris berbeda dengan struktur kalimat bahasa Indonesia.

"Pilihan satu satunya jika ingin menulis dalam bahasa Inggris adalah belajar Bahasa Inggri," ujar teman saya sambil mengulum senyum. "Jangan pula kau rusak itu Bahasa Inggris."

Dengan wajah "Han luet ta tak" saya mengakhiri pembicaraan itu.

Ternyata bukan hanya google translate yang mengejek saya.

🙈🙈🙈

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now