Dear Steemian Friend
Jiwa yang gundah dan gelisah, kembali bergairah seiring dengan pancaran keindahan bunga merah. Aroma harum semerbak yang menawan, menjadikan kesederhanaan yang sempurna. Bukan syair dan bukan puisi, hanya rangkaian kata-kata yang keluar dari hati. Indahnya berseri bagaikan bumi yang di sinari matahari. Bunga yang ku dapatkan ini hari-hari lebih berwarna, merah melambangkan keberanian. Sungguh perpaduan yang mengagumkan di antara mekarnya bunga dengan sebuah warna yang cerah merekah.
Ku abadikan sang merah yang mekar ini di sebuah kamera, ku rangkai kata untuk melengkapi keindahaannya bagaikan bintang yang melengkapi malam. Harapan kecil yang terbisik hati ini, semoga siapa yang memandang bunga ini membuat jiwa yang sepi menjadi bertepi dengan kesenangan di hati.






Bunga sederhana yang indah ini ku dapatkan di tempat yang tidak mewah, namun aura nya membuat alam sekitar menjadi lebih indah. seperti kata pepatah mengatakan, "Bukan dimana ladangnya, tapi siapa petaninya".
Aku mencoba untuk mengabadikan bunga ini di sebuah kamera dengan sebaik mungkin, dengan beberapa sudut pandang yang berbeda aku mulai untuk memotret bunga ini untuk bisa di lihat atau disaksikan oleh semua orang yang mengunjungi postingan ini. Tak perlu ku rangkai kata dan kalimat lebih panjang, semoga bunga ini mampu bercerita lebih bagi siapa yang memandangnya.
*Saya memotretnya dengan smartphone MI4 dengan kualitas kamera 13 megapiksel, hasilnya asli tanpa melakukan sebuah editing.

Semoga sahabat steemian menikmati dan menyukai postingan ini.
Terimakasih