Halo stemian. Pernah dengar tentang lomografi? Nah, lomografi adalah salah satu varian dari fotografi yang menggunakan kamera plastik sebagai alat berburu gambar. Kamera yang digunakan pada lomografi adalah kamera analog yang masih menggunakan roll film dan dapat dioperasikan tanpa baterai. Gambar yang dihasilkan punya karakter unik, dramatis dan retro.
Kaka pribadi punya satu varian kamera jenis ini, namanya diana mini. Hasil gambarnya mempunyai efek vignette dengan dominasi warna biru dan hijau yang legit. Kamera ini juga punya pengaturan full frame dan half frame. Full frame artinya disatu frame hanya ada 1 gambar, sedangkan half frame akan memuat 2 gambar di satu frame, dengan 2 kali jepretan. Sayang semua hasil fotonya gak sempat kaka cuci scan. Sedangkan hasil cetakannya menghilang pasca kepindahan kaka dari medan ke aceh awal tahun 2012 lalu.
Kapan ya bisa dipakai lagi?
Jadi kali ini kaka akan berbagi hasil foto dengan kamera jenis action sampler berlensa 3. Kamera ini kaka pinjam dari seorang teman sesama anggota komunitas KLASTIC (Kaskus Plastic & Toycam Comunity) chapter medan ketika event sunday fun klastic tahun 2011 silam. Dari segi bentuk kamera ini kecil,berwarna merah. Persis mainan anak - anak. Roll film yang digunakan adalah film berwarna dengan ASA 400 (kalau ga salah) sehingga menghasilkan noise yang cukup tinggi. Cek it out!
Karena bentuknya yang gak meyakinkan, sampai ada ibu-ibu yang nyelutuk "dek itu motonya kok pake kamera mainan? Punya adeknya ya?"
Setiap minggu pagi komunitas VW medan akan berkumpul disekitar lapangan Merdeka
Meskipun satu frame, tingkat pencahayaan foto tetap tidak merata
