Hari ini, 02 Oktober berbagi timeline media sosial banyak menggunakan hastag #nasionalbatikday2018. Para netizen menulis cation I love batik Indonesia sembari mengunggah koleksi foto saat menggunakan batik mereka masing-masing.. Bagi saya pribadi, batik merupakan identitas diri bangsa Indonesia. Sehingga kain tenun dengan corak beragam dan memiliki filsofi ini kerap dijadikan Dresscode pada acara yang helat organisasi WNI dan pelajar Indonesia di Taiwan.
Foto di pameran batik Indonesa weekend 2018 di Taipei City
Nah …Apakah rekan Steemian Pecinta batik? Batik tidak hanya berupa kain, tetapi sudah menjadi gaya hidup dalam keseharian. Batik merupakan identitas dan adat-istiadat yang memiliki makna dan simbolis di dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Kain ini memiliki nilai estetika yang menjadi wajah nusantara yang dikagumi di kancah Internasional.
Foto diambil di sela-sela mengunjungi Internasional Culture di Hualien City
Keberadaan batik telah diakui hingga mancanegara. Taiwan, salah satunya. Batik tidak hanyadikenakan oleh Warga Negara Indonesia (WNI) di Pulau Formsoa ini, tetapi juga penduduk setempat dan wisatawan manacanegara. Tak hanya mengenakan, mereka juga mau dengan telaten bagaiamana pembuatan batik dari mulai menyanting hingga penjemuran yang pernah diadakan di Taman Daan, Taipei City.
Foto diambil saat mengunjungi Four ways house
Pada acara tersebut 95% peserta pelatihan adalah penduduk lokal Taiwan yang inginbelajar bagaimana proses membatik hingga menjadi kain indah yang laris dipasaran. Tidak hanya sekedar belajar, para peserta juga menyempatkan diri berbelanja di stand batik yang disediakam panitia. Nah jika warga negara asing mengagumi batik, bagaimana dengan rekan semuanya.
Batik merupakan warisan budaya leluhur Indonesia yang telahd iakui dunia. Mari kita jaga, lestarikan,dan terus mencintai batik. Jangan biarkan identitas bangsa ini tenggelam tergerus zaman.
Taiwan, 02 Oktober 2018
Selamat Hari Batik Nasional
Regards