Wine Coffee Arabica ini adalah kopi istimewa. Ya, kopi dengan cita rasa wine. Meski disebut wine coffee, tentu saja kopi ini tidak mengandung alkohol. Hanya sensasi rasa saja. Begitulah penuturan Ridha, sang barista kepada saya.
Lalu dari mana munculnya sensasi rasa “wine” di kopi yang berasal dataran tinggi Gayo ini. Ternyata, sensasi rasa ini berasal dari kulit kopi yang terfermentasi selama masa pengolahan.
Saya sempat kaget saat dia menceritakan bahwa untuk pengolahannya saja, dibutuhkan waktu sampai 45-60 hari. Selama kurun waktu inilah, aroma kulit kopi yang terfermentasi ini diserap oleh biji kopi.
Meski harus mengeluarkan biaya yang lebih mahal, saya rela untuk mencicipi wine coffee ini di Kaffa Kopi dalam sajian panas dan dingin.
Teman saya berujar, ini adalah wine coffee kualitas maharaja. “Only for the king
and his friends.”
Percayalah teman, anda harus mencobanya.