Tubuh kami terkulai layu di Villa Neglasari pada Jumat 16 Februari 2018 pagi hari itu. Hawa sejuk begitu menusuk seakan membuat tubuh semungil ini ikut membeku. Pelan-pelan kulipat badan ini 'meukuwin' agar muat dengan balutan selimut yang kami bagikan bertiga.
Cahaya terang mulai bertandang di balik jendela. Tak ada suara sambutan ayam berkokok pertanda pagi telah tiba. Hanya suara gemericik air dari kolam ikan yang menyambut pagi dengan bersahaja. Tiba-tiba muncul sesosok yang berdiri di balik pintu sambil menyerukan satu pesan. Seruan itu membuat tidur kami yang sedang ditawar mimpi buyar seketika.
"kata Kak @mariska.lubis di suruh bangun untuk sarapan dan segera siap-siap untuk agenda hari ini" ucap Bang Hadi, Steemian gaming dari Lhokseumawe.
Kami berkumpul di saung yang ada di depan Villa Neglasari untuk sarapan. Saat kami tiba di saung para peserta lainnya sudah duluan hadir. Termasuk para keynote speaker dari Aceh yang semalam baru sampai ke penginapan. Selain itu, hadir juga pentolan Apache13, Steemian chapter Banda Aceh, Steemian chapter Pidie, steemian chapter Bireuen, steemian chapter Aceh Utara, steemian chapter Lhokseumawe, steemian chapter langsa, steemian chapter Medan, steemian chapter Jabotabek, serta steemian chapter Bandung yang juga merangkap panitia.
Pembuatan video perkenalan Komunitas Steemit Indonesia (KSI) dilakukan seusai sarapan pagi. Masing-masing ketua chapter KSI diminta untuk memperkenalkan diri, anggota, dan chapternya. KSI chapter Langsa mendapat giliran pertama dengan @jodipamungkas sebagai pembicaranya. Giliran KSI chapter Aceh Utara mendapat giliran kedua. Di ikuti oleh KSI Banda Aceh, dan di akhiri oleh KSI chapter Bandung dan Jabotabek.
Anda dapat melihat sedikit cuplikan dari video tersebut yang sudah di bagikan oleh steemian @ekonugraha yang di posting melalui postingan https://steemit.com/indonesia/@ekonugraha/1st-komunitas-steemit-indonesia-national-meetup-aftermovie-trailer. Sementara video versi lengkapnya kita harapkan segera menyusul.
