sukses adalah kepastian,seperti pastinya pulpen saya jatuhkan, kalau saya jatuhkan sekali pasti jatuh, saya jatuhkan sepuluh kali pasti jatuh, seratus kali pasti jatuh kalau saya jatuhkan sejuta kali pasti jatuh. kalimatnya tidak menggunakan insyaallah karena jatuh adalah kepastian dan jatuhnya adalah kehendak ALLAH kecuali ALLAH menghendaki lain, sukses adalah kepastian siapapun anda maka pasti anda akan sukses, masalahnya hanyalah seberapa lama anda akan sukses, pulpen itu pasti jatuh maka ada dua rumus agar pulpen itu jatuh:
pertama anda harus bergerak melepaskan pulpen itu dari tangan anda,banyak orang yang ingin sukses tapi dia tidak pernah bergerak, banyak orang yang ingin mendapatkan keinginannya tapi dia tidak pernah berbuat.
kedua anda harus sabar menunggu sampai pulpen itu jatuh,banyak orang berbuat tapi dia tidak sabar.
lima puluh persen kegagalan karena mereka tidak mau bergerak alias hanya diam, lima puluh persennya lagi karena mereka tidak sabar menunggu sampai jatuh, tidak ada kata gagal,yang ada ialah mereka berhenti sebelum sampai.
seorang pakar ekonomi mengatakan sembilan puluh sembilan persen orang yang terjun ke dunia interpener tidak mampu bertahan sampai tahun kelima, ingat!!!! kesuksesan bukan di saat anda berada di puncak tapi di saat anda mampu menikmati proses menuju puncak, sering kali kita berhenti di detik-detik terakhir menuju gerbang kesuksesan. tidak selamanya jalan itu mendaki yakinlah di ujung jalan itu pasti ada jalan menurun.bersama kesulitan pasti ada kemudahan ALLAH bersama orang-orang yang sabar
