Kisah Persahabatan dua Pengusaha Muda Beda Negara dan beda warna

@sayutiyusuf ~ semua berawal dari sebuah ponsel yang jatuh di bandara, setelah itu lahirlah persahabat dua orang berbeda Negara dan berbeda warna ini, datok M.Zubir (31) dari Sepang Malaysia dan Mawardinur (30) dari Ambon indonesia.
image

Datok Zubir yg merupakan CEO sebuah perusahaan ternama di Malaysia melakukan kunjungan ke indonesia kehilangan Ponselnya di sebuah bandara ternama di indonesia, ponsel itu baru di temukan tanggal 20 februari 2018 lalu ketika Datok Zubir ke indonesia lagi dalam rangka kunjungan kerja di bidang properti.
image
Mawardinur

Saat itu proyek properti datok zubir di indonesia sudah hampir finising dan tinggal dekorasinya, padahal di Malaysia cukup banyak perusahaan jasa dekorasi yang modern dan profisional, akan tetapi Datok Zubir lebih memilih Perusahan Dekorasi lokal di indonesia, sebab Datok Zubir ingin mendekorasi Propertinya dengan ciri khas indonesia.
image
Datok M.Zubir

Sampailah pada pertemuan Datok Zubir dengan Pengusaha muda indonesia yang tak lain adalah penemu ponselnya, ketika itu Datok Zubir meminta pada rekanan yang mengerjakan Proyek Propertinya untuk mensurvey beberapa Perusahaan yang menyediakan jasa dekorasi yang khas indonesia dan modern, ada 4 perusahaan penyedia jasa dekorasi khas indonesia ternama yang di ajukan, kemudian datok zubir memilih Salah satunya yang sesuai dengan yang di inginkannya.

Ternyata Perusahaan Penyedia Jasa Dekorasi itu direktur Eksekutifnya adalah Mawardinur sendiri, jumpalah mereka di ruang kerja Mawardinur sambil melakukan presentasi dan membuat argement kerja sama. Kemudian setelah itu Mawardinur menawarkan Datok Zubir untuk keluar bersama ke sebuah kantin sambil menikmati kuliner indonesia dan tentu untuk menjalin keakraban sesama.

Mereka berdua saling bercerita pengalaman kerja dan hal-hal senda gurau lainnya, kebetulan saat itu Mawardinur meletakkan dua unit ponsel di depannya, salah satu ponsel mirip dengan ponsel Datok Zubir yang hilang. Mulai lah saat itu pula Datok Zubir bercerita perihal kehilangan Ponselnya waktu pertama kali ke indonesia.

Bagai gayung bersambut, Mawardinur juga bercerita bahwa ponsel di depannya itu dia temukan di bandara yang sama seperti yang di ceritakan oleh Datok Zubir dan Mawarsinur tidak tau mau kembalikan ke siapa sebab tidak ada satu Nomor kontak atau foto pun yg tersimpan didalamnya, ternyata ponsel itu waktu hilang baru di beli oleh datok zubir untuk kegunaan dokumentasinya di indonesia.

Kemudian Datok Zubir makin yakin bahwa itu ponselnya yang jatuh di bandara, dan Mawardinur pun sepakat untuk memulangkan Ponsel itu kalau ternyata benar milik Datok Zubir, karena menurut keterangan keduanya letak posisi ponsel yang di temukan cocok, untung Datok Zubir teringat bahwa di dalam tas kecil yang dia bawa ada beberapa Faktur pembelian barang, lekas dia periksa dan benar saja Faktur pembelian ponsel itu ada dia turuh diatara faktur barang lain.

"Coba kita cocokkan" minta Mawardinur, Alhamdulillah katanya semuanya benar dan cocok, ternyata ponsel ini sudah berhasil menemukan tuannya secara kebetulan dan tak disengaja, akhirnya mereka berdua jadilah Sahabat yang baik beda Negara sampai bila-bila masa sahaja.

Sejak saat itu mereka Selfie dengan ponsel hilang tersebut, mereka berdua juga terus menjalin kerja sama yang baik.

Sahabat Steemians dimanapun anda berada, luar biasa kan kisah persahabatan dua pengusaha muda yang beda negara dan beda warna tersebut. Jangan lupa upvote dan follow.
Animasi Steemitku.gif

image

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now