Sejarah kehidupan manusia, baik dulu ataupun sekarang, dan di daerah manapun itu, selalu terbagi kepada kasta-kasta yaitu kasta tinggi, kasta rendah dan kasta tengah. Adanya sistem kasta ini, merujuk pada pendapat Karl Marx, menimbulkan kondisi masyarakat yang sebagiannya menguasai yang lain dan sebagian lainnya dikuasai. Dalam logika yang lain, wujud sistem kasta melahirkan situasi masyarakat yang sebagiannya hidup dengan cara menghimpit yang lain dan sebagian yang lain dihimpit atau setidaknya terhimpit. Begitulah kira-kira.
Dan buntut adanya kondisi yang demikian, terciptalah konflik-konflik, mulai dari yang berskala kecil hingga berskala besar. Konflik ini baru mereda atau dapat teratasi jika kehidupan masyarakat sudah tidak lagi terbagi kepada kasta-kasta (kelas) –sesuatu yang dirasa mustahil untuk terwujud.
Dalam dunia Steemit --disadari atau tidak-- juga ada sistem kasta. Untuk kasta tertinggi, dihuni oleh Steemian yang menjadi kurator di suatu komunitasnya atau dari segi steempower-nya sudah cukup tinggi dibandingkan dengan yang lain, atau sudah berstatus whale di akun steemitnya. Sedangkan kasta rendah ditempati oleh Steemian yang masih newbie atau steempower-nya masih rendah, dan jika dilihat statusnya di akun masih berstempel plankton.
Dan, kasta tengah, dihuni oleh Steemian yang dilihat dari segi steempower-nya sudah tinggi, namun Steemian tersebut tidak lagi berstatus newbie dan belum dianggap sebagai kurator. Dalam artian Steemian kasta menengah ini masih belum bisa menjadi pembimbing atau teladan bagi Steemian lainnya.
Nah, bagi yang berada pada kasta tinggi sudah barang tentu mereka mendapat beragam keuntungan, diantaranya yaitu; pengikutnya banyak dan suaranya didengar oleh steemian lain. Dalam artian setiap warga kasta tinggi ini memiliki jamaah yang lumayan banyak.
Dan, sudah barang tentu pula, karena ini adalah sistem kasta, maka disini ada juga sifat yang saling menguasai dan dikuasai. Bagi yang kasta tinggi sudah pasti sifatnya menguasai yang kasta rendah, dan yang kasta rendah dikuasai oleh kasta tinggi. #nyanban
Rabu, 18 April 2018 || @emsyawall
