Alam Sawah Selesai Panen

IMG_20211228_174201_250.jpg

Apa kabar hivelovers, salam sukses dan sehat selalu buat anda semua dimanapun berada. Pada kesempatan yang singkat ini saya ingin bercerita sedikit tentang suasana atau keadaan sawah didesa setelah panen. Diterik matahari yang menyengat saya berjalan ke area persawahan yang ada di dekat desa saya. Sawah yang tidak berpenghuni telah ditinggalkan oleh para petani. Masa memanen telah selesai suasana sepi dan sunyi sangat terasa. Hanya hembusan angin kencang menerpa wajah, dingin dan adem rasanya.

Saya menikmati sejenak di bawah pohon kelapa yang ada di pinggir sawah, saya ambil handphone saya yang ada di kantong depan. Saya buka kamera, saya mencoba mengabadikan beberapa momen yang sunyi di area persawahan ini. Ditengah sawah juga berdiri kokoh beberapa batang kelapa tempat berteduhnya para petani ketika mereka kelelahan. Nyiur pohon kelapa menjadi saksi bisu keadaan dan suasana sawah dalam kondisi apapun.

IMG_20211228_174355_562.jpg

IMG_20211228_134116_633.jpg

Sawah lagi tanpa penghuni yang namanya manusia, tapi makhluk hidup yang lain ini merupakan kesempatan besar untuk mencari makan mengenyangkan perutnya. Diantaranya peternak yang memelihara kambing. Karena bila musim turun ke sawah segala ternak dilarang berkeliaran di area persawahan. Bila terjadi dan sawah rusak maka para peternak harus membayarnya. Ini sudah merupakan ketentuan didalam hidup bermasyarakat. Dengan terpaksa para peternak harus mengurung atau mengikat ternak mereka.

Yang terlihat dari potret yang saya abadikan beberapa ekor kambing saja tapi sebenarnya banyak hewan ternak lainnya yang berkeliaran disaat suasana sawah seperti ini seperti lembu, bebek, dan ayam. Itulah yang sering saya lihat dan saksikan langsung dengan mata saya sendiri.

IMG_20211228_173611_700.jpg

IMG_20211228_173606_178.jpg

Pagi dan siang tanpa penghuni yang namanya manusia, namun di sore hari akan diramaikan oleh anak-anak kecil dan remaja. Mereka masih sekolah dasar (SD) ataupun sekolah menengah pertama (SMP). Mereka menggunakan satu petak sawah sebagai lapangan bermain yaitu lapangan sepak bola. Terlihat langka bagi anak-anak kota tapi ini merupakan hal menyenangkan bagi anak-anak yang jauh dengan perkotaan. Senyum, canda, dan tawa menghiasi wajah mereka. Sebagian menjadi penonton dan asyik dengan handphone di tangan, inilah jaman modern.

Yang mulai hilang dari sekarang adalah anak-anak yang bermain layang-layang. Kalau dulu asal selesai musim panen maka langit sawah akan dihiasi dengan layang-layang yang beraneka jenis. Layang bulan, ikan, sangkar ayam, dan aneka jenis layang lainnya. Yang membuat layang itu semua anak itu sendiri atau ayahnya. Entah anak-anak sekarang tahu itu semua.

Inilah beberapa momen yang berhasil saya abadikan :

IMG_20211228_175957_650.jpg

IMG_20211228_180027_091.jpg

IMG_20211228_174836_685.jpg

IMG_20211228_134052_040.jpg

IMG_20211228_134058_232.jpg

IMG_20211228_134212_178.jpg

Inilah goresan singkat pada hari ini, mohon maaf atas segala kekurangan yang ada. Terima kasih kepada semua teman-teman yang telah mengunjungi blog saya ini.

Best Regards @p3d1

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
2 Comments
Ecency