Menikmati bulan yang penuh berkah ini dengan hati yang ikhlas, semua isi dengan ketulusan dan ilmu pengetahuan, tujuan untuk menyucikan diri dari kesalahan yang pernah dilakukan, puasa ramadhan hanya setahun sekali, menahan diri dari segala hawa nafsu. Artinya bisa merenung sedikit ketika puasa, melihat orang miskin tidak makan setiap hari dan terkadang makan hanya sekali saja. Ketika orang kaya makan daging setiap hari dan makan serba ada ketika malam tiba.
Kini bulan puasa menjadi bulan yang penuh dengan perenungan, agar tahu bagaimana laparnya orang miskin yang tidak memiliki makanan tetapi taat beribadah tanpa mengeluh sedikitpun, tentu saja berbeda dengan orang yang kaya, ketika mau berbuka puasa tetap mempersiapkan berbagai macam makanan tetapi tidak semua habis dimakan.
Begitulah perenungan pada bulan puasa, orang miskin hanya sedikit saja makan setiap hari tetap kenyang dan mampu beribadah, begitu juga merasakan daging, itu hanya pada hari meugang saja. Tetap menjadi kuat dan taat melakukan ibadah.
Tujuan puasa untuk membuka mata hati umat manusia agar lebih taat kepada sang pencipta dan peduli terhadap sesama umat manusia yang ada dimuka bumi ini, artinya dalam harta kita juga ada milik orang lain, maka kita suruh berbagi sedikit saja rezeki yang ada. Semoga bulan yang penuh berkah ini kita mampu memperbaiki diri sendiri dan mau mempedulikan terhadap satu sama lain.
Harta yang kita miliki saat ini hanya titipan saja sementara waktu, kemudian harta itu akan habis dengan sendirinya, kalaulah kita mampu memanfaatkan harta yang ada untuk membantu orang lain, tentu saja akan mendapat pahala yang berlimpat ganda
