Hari ini genap 48 hari saya bergabung di steemit. Sejak mulai aktif di steemit sudah terfikir untuk mengajak ramai sahabat dan saudara mara yang lain untuk menjadi steemian. Sebab saya membayangkan, semakin banyak yang ikut akan semakin besar peluang postingan saya mendapat vote.
Terlepas dari vote, saya melihat ada peluang untuk menjadi "besar" bagi mereka yang bersungguh sungguh, karena sifat steemit sangat terbuka. Keseriusan dan kesungguhan seseorang yang akan menentukan sukses tidaknya dia di steemit.
Peluang mendapatkan apresiasi dan reward jelas terbuka dan kongkrit. Besar atau kecilnya yang diperoleh tergantung ketekunan, strategi dan tentu saja keberuntungan. Mengutip istilah @bahagia-arbi "tergantung amalan" begitulah kira-kira.
Disamping reward perlu kita pahami steemit cukup layak sebagai media aktualisasi potensi yang kita miliki. Baik itu kemampuan menulis, fotografi, melukis, bernyanyi dan banyak lagi.
Hasil amatan saya sampai saat ini dunia steemit masih didominasi oleh kaum laki laki.
Minimnya perempuan bergabung di steemit disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya mereka tidak mendapatkan informasi yang cukup tentang steemit dari orang orang terdekat. Dalam hal ini informasi dari sesama perempuan.
Apresiasi sebesar besarnya kepada senior @rismanrachman yang telah bersusah payah menyelenggarakan kontespromosteem untuk perempuan, ini luar biasa, karena ini mendorong kami kaum perempuan untuk mengajak kawan-kawan lain bergabung. Sekali lagi terima kasih banyak bang @rismanrachman. Harusnya kedepan kontes seperti ini digerakkan oleh kaum perempuan itu sendiri, malu hati rasanya kita sama bang risman.
Dan hari ini ....
Saya sebagai steemian perempuan mengajak 20an perempuan lain yang selama ini cukup aktif di facebook untuk berdiskusi tentang berbagai media sosial termasuk steemit dengan harapan setelah diskusi nantinya mereka tertarik bergabung.
Sebagian besar dari mereka adalah mahasiswi aktif jurusan agroteknologi fakultas pertanian almuslim. Ada beberapa juga alumni dan seorang dosen yang sangat bersemangat datang ketika mendengar ada sesuatu yang baru.
Kata bang @rismanrachman steemit ini adalah tempat migrasi. Ahhh bukan lahh, ini bukan migrasi. Migrasi adalah perpindahan, sementara ini hanya penambahan aktifitas baru, penambaham lokasi postingan baru, penambahan inovasi dan kreativitas baru dari yang sebelumnya hanya di media sosial seperti facebook, tweeter, instagram dan lain-lain, sekarang juga di steemit.
Siang itu panas sekali, pendingin ruangan kalah power dengan terpaan hawa musim kemarau, dan ruangan ber AC satu PK pun terasa agak panas juga.
Sesuai dengan kesepakatan sebelumnya kami berkumpul di sebuah ruangan di kampus. Melalui dukungan bapak dekan yang membolehkan kami menggunakan salah satu ruang untuk pengenalan menulis blog lewat steemit, ditambah pengantar menulis sederhana oleh @tinmiswary.
Kegiatan ini saya maksudkan sebagai bentuk partisipasi saya dalam #promo-steem sekaligus ikut serta dalam kontespromosteem yang diselenggarakan oleh @rismanrachman
Prosesi pengenalan steemit berjalan lancar dan antusiasme calon steemian sangat luar biasa.
Ketika sedang asik-asiknya berdiskusi, mendadak saya dapat kabar. Dia baru selesai operasi!! dia mau ke sini. Woww, baik sekali kawan ini @dokter-purnama, profesinya sebagai dokter spesialis obgin tidak menyurutkan kepeduliannya pada steemian, apalagi steemian pemula.
Sambil menunggu tamu yang kabarnya akan datang,
Saya arahkan mahasisiwi untuk terus melakukan sign up dengan langkah-labgkah sebagai berikut:
Buka URL sign up steemit
Masukkan alamat email
lihat konfirmasi steemit di email
Lakukan konfirmasi melalui link yang diemailkan
5.Hasil konfirmasi bahwa email telah diverifikasi
Masukkan nomor handphone untuk konfirmasi via sms
Masukkan kode verifikasi yang dikirim ke sms anda
Setelah validasi diterima, akan muncul tampilan seperti ini
Setelah proses pendaftaran massal berjalan 62 % eh bukan, 64 %lah, tiba tiba pintu diketuk, Alhamdulilah, kami buka pintu, tapi tamu yang muncul kenapa @bahagia-arbi.
@bahagia-arbi adalah ketua KSI Chapter Bireuen (BSC) yang kemarin kabarnya tidak bisa hadir ketika saya konfirmasi. Tapi hati ini sungguh gembira dengan kedatangan beliau, dan kegembiraan itu menjadi lengkap ketika terlihat dr.pur ternyata ikut bersama.
Salam dari kami steemian dan calon steemian perempuan 😍😍😀🌹🙏
