Mengenal Abu Johan | Penulis Misterius yang Tulisannya Sempat Viral

image

Assalamualaikum Wr. Wb.

Dalam kesempatan kali ini, saya akan sedikit bercerita tentang penulis yang sampai saat ini identitasnya sangat misterius. Kejadian ini bermula dari sebuah akun Facebook bernama ABU JOHAN menulis sebuah cerita dengan gaya tulisan yang serius. Namun tidak serius.

Betapa tidak, Abu Johan mampu mengarang cerita dengan begitu apik. Mulai dari penyusunan kata-kata, seolah penulisnya adalah seorang wartawan senior.
Contohnya, karya Abu Johan berjudul PETAKA DIMALAM RABU yang belakangan ini sempat viral di media sosial.

image

Siapa Abu Johan sebenarnya?
Beberapa karya dia yaitu:

  • KOLOR IJO
  • BANG JIMMY
  • WARUNG KOPI & RANAH POLITIK
  • PETAKA DIMALAM RABU
    Dan masih banyak lainnya.

Ini adalah salah satu karya Abu Johan yang di upload pada 24 Januari 2018 lalu.




MAT XABI ABAIKAN KESELAMATAN

image


*Hasbi atau Mat Xabi (dalam bahasa Spanyol) adalah seorang pria kelahiran Pulo Baro (New Island). Pria berusia 42 tahun ini sudah lama bermigrasi dari tanah kelahirannya sampai menetap di ibukota Keumala, Jijiem tepatnya 25 tahun silam. Menurut seorang tokoh Jijiem yang dekat dengan Xabi. Awal mula masuknya Xabi ke Jijiem pada pertengahan 90an, masa dimana ekonomi Keumala berada dipuncak kejayaan.*

Waktu itu perdagangan Keumala via bandarnya (Jijiem) sangat maju.
Tersedianya lapangan kerja yang mudah membuat Xabi dan ratusan pemuda luar daerah termotivasi untuk datang mencari peruntungan di Keumala tepatnya di Jijiem. Xabi tertarik dengan atmosfer Jijiem.


![image](
*Seiring konflik berkecamuk antara RI dan GAM (saat itu masih AM) perdagangan yang telah berlangsung puluhan tahun akhirnya berada pada fase kritis yang dikenang dengan "rabu abeh'' Xabi tetap bermukim di Jijiem, sedangkan para pemuda lain yang seangkatan Xabi pada pulang kedaerahnya masing-masing. Walaupun pemeriksaan militer terhadap warga begitu ketat, tetapi Xabi tidak pernah mendapat perlakuan anarkis dari aparat walaupun dia tidak punya IC Jijiem sekalipun.*

Pernah suatu hari tatkala Taufik alias Tengku Peudeh memeluk Xabi di salah satu warkop tepatnya di Rasa Sayang Cafe. Pelukan seribu makna dari Tengku Peudeh bukan tanpa alasan. Tengku Peudeh datang untuk menjenguk Xabi karena sudah lama tidak pulang ke tanah kelahirannya menjenguk ibu nya. Tengku Peudeh yang ditemani istri meminta supaya Xabi luangkan waktu sebentar untuk jenguk ibunya yang sudah tua.

"Hai adoe ek sampe hate keuh, paken han kawoe bak mak uroe raya bah pih si'at," tanya Tengku Peudeh sedikit terisak

Xabi diam seribu bahasa. Air mata menetes dari wajah Xabi usai dipeluk Tengku Peudeh. Pertemuan sarat emosional. Xabi tidak merespons lalu kemudian bergerak kearah lorong krueng (Hallway river).
Tak lama kemujian tengku peudeh pulang bersama istrinya. Flyover yang telah dibangun untuk menghubungkan Jijiem-New Island juga tidak dimanfaatkan Xabi untuk pulang ke kampung halamannya. Jauh sebelum rampung konstruksi jembatan sebagian warga New Island berasumsi dan sangat yakin suatu hari Xabi akan kembali ke tanah air nya melalui flyover ini. Hingga saat ini Xabi belum membuktikan itu.


![image](
*Kini nama Xabi kembali viral setelah video-nya dengan Pogba beredar di internet sedang menonton volly dari atas apartemen. Xabi dinilai abaikan keselamatan.*

"Nyan ka eu mat Xabi kupeu diek ateuh toko tiep uroe. Peu hana dipike rhep uyup," sindir Erjhon.

Cara Xabi menonton volly dr atas apartemen tentu tidak diinginkan oleh publik. Karena termasuk perilaku membahayakan yang akan mengancam keselamatan jiwa.

"Sebaiknya Xabi berhenti mencari sensasi, kita kecewa jika Xabi tidak mengindahkan larangan. Karena jika terjadi sesuatu padanya pertandingan volly terpaksa kita hentikan, dan sulit untuk menanganinya dlm hal dokumen menyangkut status kependudukan. Ini tugas New Island mereka harus mengekstradisi Xabi karena dia tidak termasuk dalam program naturalisasi pemerintah Jijiem. Mereka New Island harus membawa pulang dan memperjelas status Xabi," ucap panitia penyelenggara volly Piala Pemuda Jijiem, dilapangan Robinhood.
Karya Abu Johan


Sebenarnya, beberapa hari lalu saya menghubungi **Abu Johan** melalui akun Facebook-nya. Dari sana, saya juga mengajak **Abu** untuk bergabung ke Steemit. Namun **Abu** tak acuh dengan ajakan tersebut.

Saya berharap, dalam waktu dekat Abu berubah pikiran dan mau bergabung ke Steemit agar bisa menghibur pengguna Steemit dengan postingannya.



⬇⬇⬇Don't forget⬇⬇⬇



UPVOTE- COMMENT-RESTEEM


Quote

start something from the smallest, to make it easier for us to do it.
despite only using a smartphone.




⬇⬇⬇visit also me at⬇⬇⬇

YOUTUBE

FACEBOOK

INSTAGRAM



image


image

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now