5 Alasan mengapa pendidikan di Indonesia sulit berkembang

image
Pendidikan di Indonesia masih menjadi permasalahan yang sulit untuk dipecahkan pemerintah hingga saat ini. Selain kurikulum yang sulit, sistem negara ini belum berhasil sepenuhnya menghasilkan generasi yang mampu membangun negara Indonesia lbih maju. Contoh sistem pendidikan yang baik ada di Finlandia. Negara ini diakui memiliki sistem pendidikan paling baik di dunia dan mencetak generasi bangsa unggulan yang diakui dunia. Dibawah ini ada beberapa penyebab yang menghambat majunya pendididikan di Indonesia. Yuk, disimak!

bold1.Akreditasi
Akreditasi pendidikan di Indonesia masih diatur oleh pemerintah, berbeda dengan Finlandia yang mengajak masyarakat untuk terjun langsung memberi akreditasi. Jadi, warga menilai langsung apakah anak mereka semakin cerdas dan baik di sekolah atau malah sebaliknya. Akreditasi ini lebih efektif karena melibatkan penduduk langsung.
bold
2.Kurikulum
Lagi-lagi pemerintah Indonesia masih mengatur kurikulum pendidikan Indonesia, jika dibandingkan dengan Finlandia, kurikulum dikemas sesuai keunggulan masing-masing daerah. Di Indonesia hal itu berbeda. Kurikulum serentak dari pemerintah yang harus ditaati. Meskipun sulit untuk menerapkan di masing-masing daerah yang berbeda.

bold3.Ujian
Jika di Indonesia masih menerapkan sistem Ujian Akhir Nasional atau UAN, yang menjadi momok menakutkan bagi pelajar di Finlandia yang terkenal dengan sistem pendidikan terbaik dunia, nggak ada yang namanya ujian nasional. Ujian dibuat sesuai hasil proses pembelajaran masing-masing anak. Sementara di Indonesia hal itu hampir mustahil.
bold
4.Standar
Standar bukan menjadi acuan pendidikan Indonesia. Tapi, di Finlandia nggak ada yang namanya standar kecukupan nilai. Karena tiap anak berbeda kemampuan menyerap pelajaran. Kalau di Indonesia yang justru dikembangkan adalah standar etika dan moral. Etika dan moral menjadi pondasi dasar bangsa kuat, cerdas, serta santun. Nggak heran kenapa masih banyak anak sekolah yang tawuran disini.

bold5.Guru & Murid
Alasan selanjutnya adalah guru yang kurang berpengalaman dalam mendidik hal ini biasanya terjadi pada guru baru yang diperbolehkan mengajar karena alasan nepotisme contohnya seorang guru menolak kepala muridnya hanya karna sedang salah membuat tugas hal inilah yang memicu murid untuk berbuat brutal bahkan terhadap gurunya seperti kasus yang baru2 ini terjadi seorang murid menganiyaya gurunya sampai meninggal.

Itulah 5 point yang menyebabkan pendidikan di Indonesia sulit berkembang.
Untuk versi videonya silahkan tonton di channel italicboldTuan Fakta

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now