Semangkuk Tomyam Penyalur Hobiku

image

Steemian. Memasak adalah pekerjaan rutinitas yang sering dilakukan kaum ibu untuk menyajikan hidangan lezat kepada seluruh anggota keluarganya. Namun bagi saya memasak itu bukan saja bisa dilakukan oleh kaum hawa. Namun, pekarjaan ibu rumah tangga itu, juga merupakan salah satu hobiku yang telah tertanam sejak saya masih remaja.

Mengganggu ibu yang sedang memasak di dapur, sudah menjadi kebiasaanku ketika aku baru meranjak usia remaja. Kala itu, setiap ayahku membawa pulang ikan dari pasar, ibu sering memintaku untuk membersihkan ikan dan menyiapkan bumbu masakan. Terkadang mataku sering merasakan pedih saat ibu memintaku untuk mengupas beberapa bawang merah.

image
Photo Pulut panggang By: @ilyasismail

Setiap pagi sebelum saya berangkat sekolah, aku juga sering membantu ibuku membuat pulut panggang yang dijual di warung kopi orang tuaku. Saban hari, untuk memperoleh santan sebagai bahan pulut panggang. Aku harus mengukur dua sampai tiga buah kelapa dengan menggunakan Geulungku (Kukuran kelapa tradisional Aceh).

image
Photo Geulungku By: @ilyasismail

Kebiasaan masa remaja sering bersama ibuku di dapur. Ternyata masih melekat pada diriku hingga hari ini. Mencoba reseb-reseb masakan luar negeri seperti Tomyam, daging masak merah, nasi goreng tomyam, nasi goreng seafood dari negera gajah putih Thailand, serta masakan ikan asam pedas, nasi goreng kampung reseb Melayu Malaysia, serta beberapa masakan Aceh seperti kari kambing, kari bebek, kuah ikan hiu, Masakan Sop Kepiting, membuat asam udeng (Asam Udang), Asam Kareng (Asam Teri) merupakan hobiku yang sering saya praktekkan di rumah sampai hari ini.

Meski saya mempunyai hobi memasak, bukan berarti aku harus menjadi juru masak di rumah, setiap harinya. Karena saya ini bukan pelakon dalam sentron “Dunia Terbalik”. Dimana pekerjaan yang seyogyanya dilakukan oleh seorang istri malah harus dikerjakan oleh suami. Setiap hari libur, itulah waktuku yang tepat untuk menyalurkan hobiku menyajikan semangkuk Tomyam atau masakan lainnya yang lezat untuk dinikmati istri dan anakku.

Karena memasak merupakan salah satu hobiku, tentunya kegemaran itu patut juga dicicipi oleh teman-tamanku. Ketika kawan-kawan Jurnalis Aceh Timur memenuhi undanganku pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW, di rumahku. Mereka sempat menikmati masakan sop kepiting bakau hasil kreasi saya sendiri. Teman-teman mengatakan Sop Kepiting masakanku, maknyus... sedapnya. Padahal saya dalam memasak apapun tidak pernah mengandalkan penyedap masakan.

Memasak mie udang dan mie kepiting untuk beberapa teman jurnalis di Aceh Timur pernah juga aku lakukan. Sahabat saya @musyawirwaspada, Ketua PWI Aceh Timur, beliau pernah mencicipi masakan mie kepiting buatanku. Kemudian rekan saya @syifayulinnas Wartawan Antara Photo, juga pernah menikmati Tomyam Seafood hasil olahan dari hobiku itu. Sahabat saya itu sampai hari ini masih ingat, lezatan dan nikmatnya Tomyam bikinan Bang @ilyasismail.

image

Tadi pagi sebelum saya berangkat kerja, aku menyempatkan diri memasak Tomyam Sea Food. Karena bahannya telah tersedia di kulkas, tidak perlu repot-repot lagi ke pasar, masakan Tomyam selesai saya kerjakan dalam waktu yang sangat singkat.

image

Untuk mendapatkan satu mangkuk Tomyam, menu dari Negara tetangga Tahiland itu. Aku membutuhkan bahan-bahan sebagai berikut:

50 gram udang ukuran sedang.
50 gram cumi potong iris bulat
1/5 bawang bombay
2 batang serai dimemarkan
4 lembar daun jeruk perut
Garam secukupnya
1/5 sendok makan air perasan jeruk nipis.
4 sampai 5 buah cabe rawet belah dua
2 buah cabe merah belah dua
3 bawang merah iris
2 bawang putih iris
2 sendok minyak makan

Tomyam krerasi saya kali ini, tidak lagi menggunakan bumbu halus, karena saya menggunakan perencah Tomyam Adabi Made In Malaysia.

image

Setalah semua bumbu disiapkan, kemudian aku panaskan wajan, lalu kuisikan dua sendok minyak makan Bimoli, selanjutnya kutumis bawang merah dan bawang putih hingga bewarna kuning.

image

Selanjutnya saya masukkan udang yang telah lebih dulu diaduk dengan air jeruk nipis. Tumis juga bawang bombay, serai, cabe, daun jeruk, setelah itu masukkan dua sendok makan perencah Tomyam Adabi, isikan air secukupnya tunggu hingga matang.

image

Untuk menyajikan masakan Tomyam bertambah lezat dinikmati keluargaku. Ketika hendak memulai memasak, Aku selalu menambahkan reseb istimewa warisan ibuku, yaitu bacaan Basmallah.

image

Silahkan steemian mencoba reseb ini, tersalurkan dalam hobiku pasti maknyus bagaikan anda menikmati semangkuk Tomyam di sejumlah Restoran Tomyam di Malaysia atau di Kota Bangkok.

Sayang !... Hobiku memasak sangat bertolak belakang dengan profesi saya sebagai Jurnalis. Seharusnya aku hari ini menjadi seorang koki terkenal di hotel berbintang lima, di restoran ternama atau di kapal pesiar. Namun untuk meluahkan hobi menjadi suatu pekerjaan, tentunya butuh modal dan sijil. Dengan segala keterbatasan, akhirnya hobiku itu, hanya dapat saya curahkan sebatas memasak yang lezat untuk istri dan anak-anakku, serta sekedar menulis tentang hobiku ini. Semoga saja salah satu hobiku ini menjadi bahan inspirasi sahabat steemian.

Jika sahabat Steemian ingin mecicipi kelezatan semangkuk Tomyam masakanku. Silahkan undang @ilyasismail ketika Komunitas Steemit Indonesi (KSI) menggelar acara Mett Up.

By: @ilyasismail

SALAM KOMUNITAS STEEMIT INDONESIA

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
26 Comments
Ecency