Masih Adakah Paus dari Indonesia yang Mempedulikan Kami?

hive.PNG

Sejujurnya dan tidak bisa dipungkiri, bahwa keberadaan saya (mungkin juga Anda) di platform Hive ini adalah untuk mendapatkan sedikit tambahan sampingan uang dapur. Syukur-syukur bisa banyak.

Sambil menyelam minum air. Begitu istilahnya. Sambil menyalurkan bakat dan kemampuan menulis, alhamdulillah jika dari tulisan yang dibuat itu bisa mendapatkan penghargaan yang layak.

Dalam pengamatan dan pengalaman saya, kini untuk bisa mendapatkan upvote dengan nominal yang lumayan sangatlah sulit. Benar-benar sulit. Apalah daya kami ini yang bisa diibaratkan butiran debu pasir di pantai. Kemampuan kami sangat-sangat kecil dan minimalis.

Tidakkah ada member besar (dalam hal ini saya sebut sebagai paus) dari Indonesia yang peduli dengan nasib kami yang kecil-kecil ini? Atau, jangan-jangan sudah tidak ada lagi paus yang berasal dari Indonesia?

Beberapa komunitas yang dibentuk awal-awal saat Hive didirikan juga seolah mati suri. Admin pembuat komunitas tidak lagi terlihat aktif. Bahkan sekedar memberikan upvote sekalipun, apa tah lagi menulis postingan.

Terlepas dari itu semuanya, sebenarnya saya dan juga banyak dari Anda yang masih tetap bersemangat menulis di Hive walau tanpa mendapatkan imbalan yang memadai. Bukankah begitu?

Saya hanya bisa membayangkan... Kapan ya, saya bisa menjadi paus? Apa bisa? Apa mungkin?

Jika Anda membaca postingan ini, mohon tanggapannya. Terima kasih.

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
34 Comments
Ecency