SEMAKIN ke sini koneksi jaringan internet bukannya semakin bagus, tetapi malah sebaliknya. Saya tidak habis pikir dengan penyedia jasa layanan internet ini. Semakin banyak pelanggan mereka, bukan semakin bagus dalam memberikan pelayanan. Yang terjadi justru semakin buruk.
Padahal dari segi pendapatan, semakin banyak pelanggan semakin besar keutungan yang mereka dapat. Saya tidak tahu pasti apa penyebab koneksi internet akhir-akhir ini semakin jelek.
Kejadian ini berawal saat terjadi kebakaran Gedung Cyber milik Kominfo di Jakarta tahun lalu. Saat itu, banyak informasi di media menyebutkan, dampak dari kebakaran ini mengganggu layanan digital.
Saya pernah baca laporan dari media Kompas.com yang menyebutkan; dampak dari kebakaran Gedung Cyber 1 di Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis 2 Desember 2021 siang, membuat layanan internet mengalami gangguan.
Tapi masak iya sih, sampai sekarang gangguan itu belum juga selesai dibereskan. Soalnya perusahaan ini bukan sekelas perusahaan pembuatan tempe. Seharusnya mereka punya plan a, plan b, lan c untuk menjaga kualitas layanan mereka sebagai perusahaan besar.
Pada kesempatan yang lain, salah satu petinggi di jajaranTelkom mengatakan, gangguan pada sistem komunikasi laut Jawa, Sumatera, dan Kalimantan yang menyebabkan kualitas terhadap layanan internet fixed broadband maupun mobile broadband terganggu di sejumlah wilayah.
Tapi masalahnya kejadian itu sudah berlangsung cukup lama. Sampai sekarang masalah itu masih menjadi kendala.