PRESISI 2022 WELCOME BACK TO ACEH!!!

img_0.3475028891315874.jpg
(Bivak Komunitas Kanot Bu)

Dua malam yang lalu, sebuah notifikasi di WA grup FASILITATOR PRESISI 2021, mengabarkan tentang informasi bahwa tahun 2022, dengan waktu yang belum pasti, program Peningkatan Karakter Siswa Mandiri Melalui Kreasi Seni (PRESISI) akan kembali dilanjutkan di provinsi Aceh. Kami yang tergabung di Komunitas Kanot Bu, Alhamdulillah ditawarkan untuk kembali terlibat. Program yang digodok oleh Sekolah Erudio, Sanggar Anak Akar, dan Lembaga GudSkul ini didanai oleh Kemendikbud. Tahun lalu, kami dipercaya untuk menjadi fasilitator dalam program PRESISI ini. Tahun pertama yang cukup meninggalkan kesan tersendiri bagiku.

img_0.7798734815623792.jpg
(Silaturahmi awal di SMPN 11 Banda Aceh)

Aku sendiri tidak puas dengan hasil secara personal. Aku merasa tidak maksimal dalam mendampingi guru, yang mendampingi siswa untuk projek ide karya mereka. Meninggalnya Ayah, pada bulan Agustus, dimana program pendampingan sekolah memasuki Minggu terakhir bulan pertama, cukup membuatku merasa tidak optimal setelahnya. Aku kehilangan momentum pada saat proses bertemu siswa, untuk proses refleksi diri guna menggali apa yang terjadi di sekitar mereka. Saat itu aku diwakili oleh dua Fasil Aceh lainnya. Dinamika yang terjadi di sekolah dampinganku juga cukup menguras energi. Guru ladies yang terpilih sebagai guru pendamping cukup membuatku kewalahan dengan agresivitas mereka.

img_0.11085087123975933.jpg
(Fasil Aceh, mendampingi Supervisor program PRESISI Moh. Hasrul, berambut gondrong, pada kunjungan sekolah di SMAN 16 Banda Aceh)
img_0.2562300834598025.jpg
(Murid-murid SMAN 16 Banda Aceh)

Dinamika yang serupa tapi tak sama juga terjadi di beberapa sekolah. Aku sempat bercerita pada postingan terdahulu tentang dinamika yang terjadi secara umum. Sekolah merasa program semacam ini sudah sering mereka jalani. Koordinasi dengan dinas pendidikan yang ada di Banda Aceh juga amburadul. Kami sempat ditodong SK sebagai fasilitator sebelum akhirnya nama Kemendikbud menjadikan kami sedikit diperhatikan. Komunikasi mulai terbangun meskipun efektif tidaknya suatu yang wajar demikian adanya. Jadwal pelaksanaan program juga sering bentrok dengan jadwal sekolah. Keberadaan program ini justru terasa memberikan beban kepada sekolah dan siswa. Di sekolah dampinganku suasana itu terasa sekali. Guru-guru bahkan ada yang minta agar sekolah mereka tidak dilibatkan lagi kedepannya.

img_0.5119131975588038.jpg
(Mba Anyi dan Mas Hasroel, duet maut supervisor program PRESISI untuk Aceh)

Meskipun demikian tetap ada sekolah yang meninggalkan kesan bagi kami. SMAN 6 Lamjabat, sekolah yang di fasilitasi oleh fasilitator sufi Kanot Bu, @fooart, guru dan murid di sekolah ini mendapatkan ruh dari program PRESISI ini di menit-menit akhir menjelang presentasi program siswa. Setelah diawali dengan was-was melihat antusiasme sekolah mereka yang kurang, aku merasa ada haru menelusuri hati ketika guru dan siswa terlihat sangat bekerja maksimal. Mereka berproses dengan baik sesuai dengan semangat pendidikan kontekstual berbasis project seperti ini. Meskipun terdistraksi dengan COVID19 dan berbagai aktivitas sekolah, siswa terlihat sangat menikmati apa yang kita sebut dengan merdeka belajar.

img_0.18314297636317953.jpg
(Rehat setelah kunjungan sekolah)

img_0.5399770789224414.jpg
(Ngopi-ngopi setelah kunjungan sekolah)

Ada satu sekolah SMP yang juga mengesankan, sekolah yang di fasilitasi oleh @vandol, penyair idola ciwi-ciwi di Banda Aceh, aku cukup iri melihat proses pembelajaran di sekolah ini. Kredit untuk sang Fasil Irfan Maulana alias @vandol, usia mudanya cukup menumbuhkan kesan kami tentang bagaimana dia meng-, handle guru-guru di sekolah dampingannya. Keren saja mungkin tidak cukup untuk menggambarkan betapa senangnya aku melihat proses pembelajaran guru dan siswa di sekolah ini. Semoga untuk selanjutnya sekolah ini tetap terpilih lagi. Menyenangkan berkolaborasi dengan orang-orang yang punya dedikasi tinggi. Determinasi guru dan siswa terlihat jelas dari antusiasme mereka menyelesaikan projek karya. Baiklah teman-teman yang telah Sudi mampir di postingan ini, terimakasih banyak atas kesudiannya hadir dan membaca postingan saya. Semoga dilain waktu bisa kita berjumpa kembali.
H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
5 Comments
Ecency